Analisis Artikel Profesi Keguruan

 


A.    Analisis artikel 1        : Program Lesson Study Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogi dan Profesional Guru PAUD di Sekolah XYZ Jakarta

1.         IDENTITAS MAHASISWA

a.          Nama lengkap                                  : Muhammad Zulfikar Abubakar

b.         NIM/Angkatan                                : H0418314/2018

c.          Kode Tugas                                      : TI 05

d.         Tema Materi                                     : Analisis kritis artikel jurnal

e.          Prodi, bulan dan tahun pembuatan  : Pendidikan Fisika, April 2020

 

2.         Bibliografi Penulis

a.          Nama penulis                                   : Nancy Susiana & Fransiska Suhandi

b.         Tahun terbit                                      : 2014

c.          Judul artikel                                     : Program Lesson Study Untuk Meningkatkan

                                                           Kompetensi Pedagogi dan Proofesional Guru

                                                           PAUD di sekolah XYZ Jakarta

d.         Penerbit                                            : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran (JPP)

e.          Nomor artikel                                   : 1

f.          Bulan terbit                                      : April

 

Nancy Susiana & Fransiska Suhandi. 2014.”Program Lesson Study Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogi dan Profesional Guru PAUD di sekolah XYZ Jakarta”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran.1.April

 

3.         Tujuan penulisan artikel

Tujuan penulisan artikel adalah menyampaikan hasil penelitian, dimana tujuan penelitian itu antara lain :

a.       Mencari tahu ada tidaknya peningkatan kompetensi pedagogi dan profesionalitas guru PAUD melalui kegiatan lesson study di sekolah

b.      Mencari tahu pendapat guru dan kepala sekolah mengenai penerapan lesson study di sekolah.

4.         Fakta – fakta unik atau poin poin penting

a.       Penemuan fakta menarik bahwa guru – guru di sekolah XYZ hanya mempelajari kurikulum dan merencanakan tujuan pembelajaran sesuai dengan visi misi sekolah, namun masih kesulitan dalam memahami karakteristik peserta didik  dan mengembangkan prinsip pembelajaran.

b.      Adanya hal – hal yang menjadi penyebab kurangnya kompetensi pedagogi dan profesional guru yanag terjadi di sekolah XYZ, diantaranya adalah guru masih menggunakan cara pengajaran tradisional dimana murid menghafal informasi yang diberikan oleh guru.

c.       Penekanan bahwa guru sebaiknnya memperhatikan metode pembelajaran yang digunakan, karena didalam kelas karakteristik siswa yang ada akan berbeda beda.

d.      Penemuan fakta bahwa beberapa guru merasa tugas guru hanya dengan hadir dan mengajar lalu setelah itu tidak memerhatikan apa yang terjadi di kelas, dan mengevaluasi cara dalam mengajar.

e.       Dari percobaan lesson study, ditemukan bahwa nilai rata – rata yang didapatkan meningkat dari sebelum lesson study. Hal ini menandakan bahwa lesson study dapat meningkatkan kompetensi pedagogi

5.      Pertanyaan – pertanyaan yang muuncul.

a.       Apakah diperukan suatu kompetensi khusus dalam menerapkan lesson study?

b.      Dapatkah lesson study tersebut diterapkan pada seluruh wilayah indonesia? Jika ya, seberapa mungkin taraf keberhasilannya?

c.       Perlukah lesson study ditambahkan pada mata kuliah program pendidikan PAUD/PGSD? Mengingat manfaat yang sangat besar pada hasil percobaan?

d.      Dalam artikel, dinyatakan bahwa lesson study sudah ada di Indonesia sedari tahun 1998. Namun mengapa sebagai mahasiswa jurusan kependidikan saya belum pernah mendengar istilah tersebut?

6.         Konsep dan prinsip yang ada relevansinya dengan profesi keguruan.

a.       guru sebaiknnya memperhatikan metode pembelajaran yang digunakan, karena didalam kelas karakteristik siswa yang ada akan berbeda beda.

b.      guru – guru di sekolah sebaiknya tak hanya mempelajari kurikulum dan merencanakan tujuan pembelajaran sesuai dengan visi misi sekolah, namun juga sebaiknya perlu dalam memahami karakteristik peserta didik  dan mengembangkan prinsip pembelajaran.

c.       guru sebaiknya tidak masih menggunakan cara pengajaran tradisional dimana murid menghafal informasi yang diberikan oleh guru.

d.      Guru sebaiknya mengevaluasi caranya dalam mengajar, melalui pengamatan langsung terhadap siswanya.

7.         Penjelasan mengapa artikel tersebut penting.

Artikel ini penting dimana dalam artikel dijelaskan mengenai pengertian dan hasil dari penerapan lesson study secara lebih mendalam. Alasan lain pula yang menyebabkannya menarik dimata saya adalah banyaknya fakta – fakta seputar guru yang ada di sekitar, dimana fakta fakta tersebut seringkali kita lihat namun tak diketahui apakah cara – cara tersebut sudah sesuai dengan prinsip pengajaran itu sendiri.


 

B.     Analisis artikel 2        :  Kompetensi Manajerial Kepala Sekolah, Ketersediaan Sarana Prasarana, Kapabilitas Mengajar Guru, dan Dukungan Orang Tua, Kaitannya dengan  Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri di Kota Surabaya.

 

1.      IDENTITAS MAHASISWA

a.       Nama lengkap                                           : Muhammad Zulfikar Abubakar

b.      NIM/Angkatan                                         : H0418314/2018

c.       Kode Tugas                                               : TI 05

d.      Tema Materi                                              : Analisis kritis artikel jurnal

e.       Prodi, bulan dan tahun pembuatan           : Pendidikan Fisika, April 2020

 

2.      Bibliografi Penulis

a.       Nama penulis                                : Bambang Suratman

b.      Tahun penerbitan                          : 2010

c.       Judul artikel                                  : Kompetensi Manajerial Kepala

  Sekolah, Ketersediaan Sarana

  Prasarana, Kapabilitas Mengajar Guru,

  dan Dukungan Orang Tua, Kaitannya

  dengan  Prestasi Belajar Siswa SMP

  Negeri di Kota Surabaya.

d.      Pemuat artikel                               : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran

e.       Nomor artikel                                : 1

f.       Bulan terbit                                   : April

 

Bambang Suratman.2010. “Kompetensi Manajerial KepalaSekolah, Ketersediaan Sarana Prasarana, Kapabilitas Mengajar Guru, dan Dukungan Orang Tua, Kaitannya dengan  Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri di Kota Surabaya.”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran.1.April

 

3.      Tujuan Penulisan Artikel

Artikel ini dibuat untuk memaparkan suatu hasil penelitian, dengan tujuan penelitian adalah :

a.       Mendeskripsikan hubungan langsung antara potensi manajerial kepala sekolah dengan dukungan orang tua

b.      Mendeskripsikan hubungan langsung antara potensi manajerial kepala sekolah dengan kapabilitas mengajar guru

c.       Mendeskripsikan hubungan langsung antara ketersediaan sarana dan prasarana dengan kapabilitas mengajar guru

d.      Mendeskripsikan hubungan langsung antara dukungan orang tua dengan  kapabilitas mengajar guru

e.       Mendeskripsikan hubungan langsung antara kapabilitas mengajar guru dengan prestasi siswa.

f.       Mendeskripsikan hubungan langsung antara dukungan orang tua dengan prestasi siswa

g.      Mendeskripsikan hubungan langsung antara ketersediaan sarana prasarana dengan prestasi siswa

h.      Mendeskripsikan hubungan langsung antara kompetensi manajerial kepala sekolah dengan prestasi belajar siswa.

4.      Fakta -  fakta Unik

a.       Berdasarkan penelitian, semakin baik Kompetensi Manjerial kepala sekolah, selalu diikuti oleh semakin meningkatnya kapabilitas mengajar guru.

b.      Berdasarkan penelitian, semakin baiknya dukungan orang tua akan selalu diiikuti dengan semakin meningkatnya kapabilitas mengajar guru

c.       Berdasarkan penelitian, semakin baiknya kapabilitas mengajar guru, akan selalu diikuti dengan semakin meningkatnya prestasi belajar siswa.

d.      Berdasarkan penelitian, semakin baiknya kompetensi manajerial kepala sekolah akan selalu diikuti dengan meningkatnya dukungan orang tua.

e.       Berdasarkan penelitian, semakin baik dukungan orang tua akan diikuti dengan meningkatnya prestasi siswa

f.       Berdasarkan penelitian, semakin baik ketersediaan sarana dan prasarana, akan diikuti dengan meningkatnya prestasi siswa.

g.      Berdasarkan penelitian, semakin baik kompetensi manajerial kepala sekolah akan selalu dikuti dengan peningkatan prestasi siswa

5.      Pertanyaan yang muncul

a.       Bagaimana penelitian tersebut secara sedemikian rupa dapat mengukur hubungan hubungan orang tua,guru, kepala sekolah, dengan peningkatan prestasi siswa?

b.      Untuk beberapa kasus dimana suatu sekolah kurang memiliki jumlah siswa berprestasi, apakah selalu disebabkan oleh kurangnya manajerial kepala sekolah?

c.       Apakah kualitas manajerial kepala sekolah selalu bertanggungjawab atas kepercayaan orang tua terhadap sekolah itu sendiri?

d.      Bagaimana cara meningkatkan kualitas manajerial kepala sekolah demi kebaikan sekolah dan prestasi siswa?

e.       Bagaimana sebaiknya tindakan guru sekolah untuk ikut meningkatkan minat dan kepercayaan orang tua siswa kepada sekolah?

6.      Konsep dan prinsip yang ada relevansinya dengan profesi keguruan

a.       Dalam profesi keguruan, dipelajari mengenai kode etik seorang guru. Dalam hal ini secara jelas bahwa kode etik guru tak hanya melindungi hak hak profesi yang dimiliki oleh seorang guru tetapi juga meningkatan kuaitas profesi itu sendiri. Salah satu hal yang tercantum dalam kode etiik tersebut adalah kewajiban guru terhadap rekan kerja, yakni menjaga hubungan baik dengan lingkungan dan tempat kerjanya. Dari poin – poin diatas nyatalah adanya betapa penting seorang guru dalam mengikuti kode etik yang ada demi kualitas profesinya.

b.      Untuk menjadi kepala sekolah, seseorang perlu memiliki kemampuan yang baik dalam hal manajerial. Karena manajerial merupakan aspek penting yang mempengaruhi peningkatan prestasi peserta didik baik secara langsung maupun tidak langsung

c.       Diluar kemampuan dan bakat, banyak hal yang melatarbelakangi kesulitan siswa dalam mengukir prestasi, mulai dari kurangnya dukungan orang tua, kurangnya sarana dan prasarana sekolah, hingga kurangnya kualitas manajerial dari kepala sekolah itu sendiri.

7.      Mengapa artikel tersebut penting?

a.       Dalam artikel, penulis membuat semacam pola fikir dimana segala keberhasilan siswa ada pada bentuk manajemen sekolah itu sendiri.

b.      Artikel tersebut menjelaskan hal lain yang mungkin tak sempat terfikir oleh banyak orang, yakni relasi guru dan kualitas manajerial kepala sekolah dapat menentukan peningkatan siswa dalam meraih prestasi

c.       Dalam artikel dapat dilihat dengan gamblang petapa pentingnya kualitas manajerial kepala sekolah terhadap kepercayaan orang tua terhadap sekolah

d.      Dalam artikel dapat dilihat betapa pentingnya relasi guru sekolah terhadap peningkatan prestasi siswa.


 

DAFTAR PUSTAKA

Bambang Suratman.2010.“Kompetensi Manajerial KepalaSekolah, Ketersediaan Sarana Prasarana, Kapabilitas Mengajar Guru, dan Dukungan Orang Tua, Kaitannya dengan  Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri di Kota Surabaya.”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran.17(1).89-97

Nancy Susiana & Fransiska Suhandi. 2014.”Program Lesson Study Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogi dan Profesional Guru PAUD di sekolah XYZ Jakarta”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran.21(1).41-46

 

Komentar

Postingan Populer